Requiescat in pace Rm. Markus Tukiman SCJ

Romo Kepala Sekolah itu telah pergi, menyisakan kepedihan bagi para Guru dan karyawan SMA Yos Sudarso Metro dan para anak didiknya. Rm. Markus Tukiman SCJ yang dikenal supel dan tidak mau merepotkan banyak orang itu pergi menghadap Bapa pada hari Jumat, 20 Agustus 2021 pukul 19.15 WIB di RS Panti Secanti Gisting, Tanggamus lampung. Romo yang berasal dari Kotabumi ini wafat karena terdampak Covid-19.

Romo Kepala Sekolah itu telah pergi.

Bersama dengan peringatan St. Pius X, Sabtu 21 Agustus 2021, Romo Markus Tukiman SCJ didoakan yang terakhir kali di Gisting dengan perayaan Ekaristi. Superior Wilayah SCJ Lampung, Rm. Julianus Sukamto SCJ, menjadi selebran utama memimpin ekaristi dari kamar jenazah Rumah Sakit Panti Secanti. Rm. YAM Fridho Mulya SCJ dan rm Y.R Susanto SCJ ikut berkonselebrasi dalam Misa Requiem.

Dengan protocol covid 19 yang ketat, beberapa suster dan bruder ikut merayakan ekaristi ini.Misa Requiem juga diikuti oleh para konfrater SCJ, keluarga, Biarawan-biarwati dan umat yang mengasihi beliau melalui live steraming dengan menggunakan Zoom Meeting dan disiarkan melalui Channel Youtube SCJ Indonesia. Sebelum pukul 07.00 WIB, ruang zoom meet SCJ Propindo sudah dibuka, dan banyak konfrater dan umat dari berbagai tempat hadir secara virtual dalam misa requiem ini. Semua menyatukan hati untuk mendoakan Rm Markus dalam perjalanan keabadiannya.

Rm. Sukamto SCJ (Superior Wilayah lampung) didampingi Rm. Susanto SCJ (kanan) dan Rm. Fridho SCJ (kanan)

Rm Sukamto dalam homilinya mengingatkan bahwa meski ini adalah peristiwa yang menyedihkan bagi kita semua, tetapi dalam iman kita percaya bahwa Rm Markus mendapatkan kepenuhan sukacitanya dalam Tuhan. Kepercayaan dan imannya kepada Kristus menjadi kerinduan yang segera terpenuhi. Maka, segala peristiwa yang terjadi ini perlu dilihat dalam kacamata iman. Berbagai usaha sudah dilakukan dengan maksimal, tetapi yang terjadi tidak seperti yang kita harapkan. Tuhan punya rencana baik atas Rm Markus dan untuk kita semua.

Selesai misa di Gisting, Rm Markus dihantar oleh gugus tugas Panti Secanti menuju ke pemakaman di Pringsewu. Br. Petrus Susanto SCJ menjadi komandan yang menemani Rm Markus dalam mobil ambulance. Para Suster, Romo dan Bruder mengikuti dengan menggunakan beberapa mobil untuk mengiri perjalanan Rm Markus. Iring-iringan berjalan dengan lancar diiringi dengan suasana hening dan langit mendung. Sirine ambulance seolah mengajak semua mata memandang dan menghantar Rm Markus sampai ke Pemakaman Biara di Pringsewu Lampung.

Mgr. Yohanes Harus Yuwono, memimpin ibadat pemakaman

Makam Biara Pringsewu sudah dipersiapkan dengan sangat baik oleh Pastor Paroki Pringsewu dan para Suster FSGM. Tidak jauh dari liang lahat Rm Markus, juga sudah disiapkan satu liang lahat untuk Sr. M. Adriana FSGM (kakak dari Br. Sismadi SCJ) yang lebih dulu berpulang beberap jam sebelum rm Markus.

Gugus Tugas Covid-19 Pringsewu bertugas memakamkan Rm. Markus Tukiman SCJ

Recana semula, ibadat Pemakaman akan dipimpin oleh pater Propinsial, Rm Titus Waris Widodo SCJ. Namun berkat Tuhan selalu mengejutkan, Mgr. Yohanes Harun Yuwono menyempatkan diri hadir dan memimpin ibadat pemakaman ini. Dengan perlengkapan APD yang lengkap sesuai dengan protocol kesehatan Covid-19, bapak uskup didampingi oleh Pater Provinsial SCJ menghantar Rm Markus ke dalam peristirahatan yang terakhir di makam Biara Pringsewu. Gugus tugas Pringsewu mengambil alih semua hal praktis dari proses pemakaman ini.

Selamat jalan Rm. Markus SCJ doakan kami yang masih berziarah di dunia ini.

Dalam renungannya, Mgr. Harun menegaskan bahwa Allah sang sumber kehidupan akan membangkitkan orang beriman dengan tubuh rohani, seperti yang katakana santo Paulus. Maka tubuh jasmani dengan segala kelemahan, sakit penyakit, dan kecacatan akan disempurnakan oleh kebangkitan tubuh rohani bersama Kristus.

Ibadat Pemakaman

Sementara Pater Provinsial, Rm. Titus SCJ dalam sambutannya menghaturkan limpah syukur dan terima kasih pada banyak pihak yang terlibat dalam peristiwa ini. Meski kehilangan yang mendalam, Rm. Titus tetap mengajak semua yang hadir untuk bersemangat menjaga diri dan menjaga hati.

Penulis berita: Rm. Y. Wicak SCJ

Foto-foto bisa dilihat di sini

1 Komentar

  1. Ikut berduka cita yang mendalam. Selamat jalan Rm. M. Tukiman doakan km yg msh berjuang di dunia untuk setia seperti rm setia sampai akhir, smg rm. Tukiman telah berbahagia di surga.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*