Novena Tahbisan Imam Dehonian 23 April 2022 (Hari Keenam) – dan Profil Diakon Munthe SCJ


(Novena Hari Keenam – Sabtu, 23 April 2022)

Yesus Gembala yang baik, Engkau telah bersabda: “Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit”. Kami dengan penuh kasih menyambut undanganMu, “Mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian,  supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.”

BersamaMu kami mohon kepada Bapa: Anugerahkanlah kepada kami para pekerja kebun anggurMu, berikanlah para imamMu untuk menggarami dan menerangi dunia,  dan membawa karya keselamatanMu bagi umat manusia.

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama filenya adalah 2-1024x569.gif
1. Frd. Metho SCJ; 2. Frd. Tinus SCJ; 3. Frd. Hengki SCJ;4. Frd. Ari S SCJ; 5. Frd. Munthe SCJ; 6. Frd. Albert SCJ; 7. Frd Seno SCJ, dan 8. Frd. Joko SCJ

Teristimewa kami serahkan para diakon  yang akan menerima tahbisan suci  dalam Kongregasi Imam-imam Hati Kudus Yesus, yaitu:

1. Frd. Methodius Darmuat Abdi Buana, SCJ

2. Frd. Agustinus Tri Winarno, SCJ

3. Frd. Yosafat Hengki Sanjaya, SCJ

4. Frd. Finsentius Ari Setiono, SCJ

5. Frd. Jonathan Christian Munthe, SCJ

6. Frd. Albertus Bayu Christanto, SCJ

7. Frd. Fransiskus Suseno, SCJ

8. Frd. Martinus Joko Windiatmoko, SCJ

Semoga hati mereka yang telah dipersembahkan  kepada Hati    Yesus yang Mahakudus Engkau sucikan demi pelayanan agung di altar dan pendamaian umat manusia.

Turunkanlah berkatMu untuk keluarga para diakon. Bimbinglah semua pihak yang tengah menyiapkan perayaan ini. Lancarkanlah perayaan tahbisan mendatang.   Semoga bunda Maria, ibu dan pelindung panggilan,  berdoa bersama kami, bagi kami dan untuk semua orang muda yang dipanggil menjadi imam-imamMu.

Bapa kami…, Salam Maria 3x…, Kemuliaan …, Terpujilah …

PROFIL DIAKON Jonathan Christian Munthe SCJ

Diakon Munthe SCJ

Diakon Jonathan Christian Munthe SCJ adakah putra bungsu dari pasangan Alm. Bapak Parulian Munthe dan Ibu Patricia Setyowati. Diakon Jo, Diakon Christian, Diakon Munthe, begitulah kira-kira banyak orang menyapanya. Ia berasal dari Paroki St. Yohanes Penginjil Bengkulu. Diakon yang sangat mudah dikenali karena memiliki ukuran badan paling besar di antara semua diakon ini dikenal sebagai orang yang hobi utak atik sepeda dan memasak.

Saat ini beliau sedang menjalani masa Diakonat di Paroki St. Pius X, Gisting. Paroki ini menjadi lahan baginya untuk belajar berpastoral bersama umat yang secara khas banyak yang sudah memasuki usia senja. Ia begitu menikmati kondisi geografis tempat pastoralnya, karena begitu memanjakan mata sepanjang perjalanan. Selain itu, ia juga diminta untuk belajar dunia formasi di Postulat – Novisiat SCJ dengan mengampu koneferensi bahasa inggris dan sesekali diminta mendampingi para frater dalam kegiatan-kegiatan pengembangan diri.

Baginya menjadi seorang Dehonian adalah pilihan terbaik dalam hidupnya. Ia sungguh merasa Bahagia dan bisa memaksimalkan segala potensi yang ia miliki di dalam Kongregasi ini. Ia selalu berpegangan pada motto “do your best and let God do the rest” sebagai cara ia menghayati hidup. Ia ingin bahwa pilihannya sebagai seorang SC; Biarawan calon imam menjadi caranya mempersembahkan segala yang terbaik ada dirinya sebagai cara ia ikut ambil bagian dalam karya Allah yang lebih besar. Diakon Christian sungguh merasakan bahwa tanpa Allah yang ikut ambil bagian dalam hidupnya, ia tidak bisa berbuat apa-apa.

Panggilan menuju sakramen imamat adalah persemabahan yang secara tulus dan total yang dapat ia perbuat. Ia menyadari bahwa panggilan ini begitu suci sekaligus akan penuh dengan tantangan, maka yang diperlukan adalah sikap rendah hati mau dimbibing oleh Roh Kudus, sehingga setiap keputusan yang dibuatnya adalah keputusan yang terbaik seturut kehendak Allah.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*