Dunia semakin berkembang dan terjadilah perubahan dalam begitu banyak aspek kehidupan. Perkembangan yang sangat terasa yaitu menyangkut teknologi dan komunikasi. Saat ini orang semakin asik dan memilih hal-hal yang digital, hal itulah yang menyebabkan terjadinya pergeseran cara dalam berelasi dengan yang lain.
Tentu saja, perkembangan yang ada itu juga mempengaruhi para religius yang mengaku hidup di zaman now. Maka, perlu disadari dan diperhatikan dengan sungguh-sungguh tentang bagaimana para religius harus berlasi di zaman now dengan orang lain maupun dengan saudara-saudari sekomunitas.
Melihat pentingnya hal tersebut, maka komunitas SCJ Yogyakarta mengadakan seminar yang bertema “Membangun Komunitas Religius di Zaman Now.” Seminar tersebut diadakan pada Minggu, 19 Mei 2019 di Skolastikat SCJ, Jln. Kaliurang Km.7.5, Yogyakarta. Seminar itu mengundang para religius yang berada di sekitar Yogyakarta, dan sebagian besar yang hadir adalah para suster-suster. Kongregasi yang hadir dalam seminar itu misalnya Fch, SND, CB, SMD, FSE, KSFL, CMF, PIJ, SJD, CM, SSPS, OSF Sibolga, AK, CIJ, SPC, FMM, SMFA, SJMJ, HK, Scolapio, SFD, dan SCJ. Jumlah peserta yang hadir mengikuti seminar itu sekitar 150 orang.
Seminar tersebut mengundang Rm. Effendi Kusuma Sunur, SJ (Romo Mahasiswa Kevikepan Yogyakarta) sebagai nara sumber pertama dan Rm. Ch. Wahyu Tri Haryadi, SCJ (Direktur Rumah Pembinaan Pondok Kristofel Jambi) sebagai nara sumber kedua. Adapun sub tema yang disampaikan oleh Rm. Effendi, SJ adalah “Saya Digital: Maka Saya Ada” dan sub tema yang disampaikan oleh Rm.Wahyu, SCJ adalah “Perubahan, Konektivitas dan Simbol Yang Membangun Komunitas Religius.”
Acara dibuka pada pukul 07.00 dengan registrasi dan dilanjutkan dengan misa kudus pada pukul 07.30 sampai 08.30 WIB. Kemudian, seminar dibuka dengan presentasi dari Rm. Effendi, SJ hingga pukul 10.00 WIB dan dilanjutkan oleh Rm. Wahyu hingga pukul 11.30 WIB. Setelah presentasi dari kedua nara sumber selesai, para peserta seminar diperkenankan untuk menanggapi atau mengajukan beberapa pertanyaan kepada nara sumber. Pada bagian tanya jawab ini, sangat terlihat bahwa peserta berantusias. Terbukti dari banyaknya peserta yang memberi tanggapan.
Setelah terjadi diskusi atau tanya jawab berkaitan cara membangun komunitas religius di zaman now. Akhirnya, Fr. Andreas Wihargiyanto, SCJ sebagai moderator menyimpulkan jalannya seminar tersebut. Seminar diakhiri dengan doa penutup pada pukul 12.30 dan dilanjutkan dengan makan bersama di halaman Skolastikat SCJ.
Fr. Alexander Bayu Putra Pratama, SCJ
Leave a Reply