Sapaan Natal

Melalui visi yang kita tetapkan, kita ingin menegaskan kembali sebagai “komunitas persaudaraan religius Dehonian” yang “digerakkan oleh Hati Yesus yang terbuka”. Komisi Spiritualitas dengan setia dan rutin menyediakan bahan-bahan refleksi untuk  mendalami spiritualitas kita itu. Kita bisa melihat komunitas-komunitas wilayah memanfaatkan bahan-bahan itu dengan baik. Kita bisa melihat juga ada cukup banyak umat yang tertarik untuk mendalami dan menghayati spiritualitas kita ini. Mereka ini membentuk Komunitas Awam Dehonian. Kehadiran saudara-saudari dalam KAD ini, dengan kekhasan mereka sebagai awam dan keluarga, ternyata justru semakin memperkaya pemahaman dan penghayatan spiritualitas dehonian. Dalam banyak kesempatan KAD ini bukan hanya sekedar sharing spiritualitas, namun juga sharing dalam dinamika kita. Maka pantaslah kita berusaha untuk bisa

“berjalan bersama” dengan KAD ini. Kita berharap bahwa semakin hari saudarasaudari juga semakin “mewujudkan cinta kasih, rekonsiliasi, kordialitas, solidaritas, dan keadilan” (Visi). 

Dalam visi, kita ingin menghadirkan “Kerajaan Hati Kudus Yesus  di dalam Gereja dan di tengah masyarakat yang plural.” Saya melihat dan merasakan betapa para konfrater telah banyak mengusakan cita-cita ini melalui karya pelayanan yang selama ini dijalankan, baik itu dalam karya yang diserahkan kepada kita maupun dalam karya-karya kita sendiri. Dengan penuh semangat kita telah merintis karya di Samarinda; akan merintis karya di Pematang Siantar; memantapkan karya dan kehadiran kita di Timika dengan membangun Rumah Retret dan Pembinaan “Loresa”. Kerajaan Hati Kudus Yesus juga kita hadirkan melalui pelayanan pendidikan. Kita, melalui YPKLD, baru menyelesaikan proyek besar pembangunan SMP dan SMA Yos Sudarso di Metro. Kita juga sedang membangun SD Antonius Jakarta. Karya ini telah melibatkan kita semua serta para pemerhati yang tak terkira banyaknya, baik pendanaan maupun perhatian. Ke depan kita masih akan meningkatkan pelayanan kita dengan membangun tempat “penyegaran” bagi para imam, biarawan-biarawati di kompleks Skolastikat. Selain pelayanan keluar, kita juga memikirkan kebutuhan intern konfrater kita dengan merencanakan rehat Rumah SCJ Teluk. 

Para konfrater dan saudara-saudari dehonian yang baik, akhirnya dengan penuh semangat dan syukur marilah kita siapkan perhatian ke depan menyongsong perayaan 100 tahun kehadiran SCJ di Indonesia, tepatnya pada tahun 2024. Kita sudah membentuk Panitia yang mencoba untuk merancang bagaimana kita bisa mengisi momen penuh rahmat itu. Rangkaian acara akan kita mulai pada 14 Maret 2023, bertepatan dengan hari Ulang Tahun Pater Dehon. Peristiwa penting lain yang akan kita sambut adalah Kapitel Provinsi tahun 2023.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*